Kamis, 30 April 2015

journal mbolang abidin, Gowes to Singapore - malaysia part 1








Perjalanan pun dimulai.
Kali keduaku terbang menggunakan air asia. Tidak terbersit rasa ragu atau takut, Alhamdulillah. Aku yakin, Alloh sebaik baik pelindungku. Dalam diam, teriring doa. Ya Alloh, suatu saat nanti, aku PASTI BISA mengajak suami dan kedua orangtua kami naik pesawat… Mudahkanlah rezeki kami agar mampu melunasi tabungan haji bapak dan ibu tepat waktu… dan serentetan doa lainnya.
Penerbangan ini memakan waktu 2 jam, lebih cepat ketimbang ke Thailand taun lalu, 3 jam, sampe boseeen di pesawat. Ini, lagi mo merem, udah mo sampe ajaa.. ^^
Alhamdulillah, mendarat sempurna di Changi airport. Kesan mewah dan elegan terpancar saat menjejakkan kaki disana. Bandara yang selama ini kukenal dari monopoly. Hihihi..
Tinggalkan jejak duluuu ^^












Kami dijemput oleh guide local, Mr. Safari, kemudian langsung cuuus ke patung singa, as a Singapore icons en marina bay sand.
mmm… menurutku, biasa aja siih…
pas nyampe sana, agak bingung juga, ehh. Gini doank niih patung merlion nya?
Marina bay sand nya?
Aaak. Biasa aja dehh. Tapiii, yang bikin keren adalah marketingnya Singapore. Mereka mampu menjadikan icon merlion dan marina bay sand yang biasa aja jadi icon yang menjual dikalangan turis. Ah, semoga someday, banyak tumbuh marketing marketing keren yang bisa memasarkan banyak icon keren di Indonesia agar lebih terlihat keren di mata dunia, aamiin..
Gak kalah deh sama Singapore. Di bandung, ada aneka taman kota yang asri, di Jakarta ada monas dan banyak museum, di Purwokerto, ada baturaden, wisata alam nan sejuk, ada hutan hujan tropis, ada air terjun, ada buanyaaak icon wisata di Indonesia, yang jika diolah semaksimal mungkin, akan mendatangkan turis lebih buanyak lagi. PR besar buat kita, anak muda.
Next destination, UNIVERSAL STUDIO !
Berbicara tentang USS / Universal Studio Singapore, ini merupakan salah satu tempat impianku. Sebelumnya, aku hanya mengenal Singapore adalah Negara keciil, orchad road nya yang paling famous. Surga belanja belanji gitu deeh. Sampeii pada suatu masa, aku membaca review tentang USS. Akupun terhipnotis oleh keseruannya daan iseng iseng bilang ke kang fan fan pas terbang ke Thailand taun lalu, “kang, taun depan wisatanya kemana? Mau banget doonk ke USS ..”
Beliau pun menjawab, “Insya Alloh mbak Rhea, nanti diusulkan yah pas rapat kantor”.
Voila ! sekarang akuu sudah ada di depan USS. ALhamdulillaaah……… *sujudSyukur*
Satu wahana yang syuppeeer keren, adalah TRANSFORMER. Ini permainan 6D, dimana kita bisa merasakan semburan air atau panasnya api yang membakar. Antriannya, luar biasaaa… ada sejam kita antri main uler uleran, buat nunggu giliran main. Alhamdulillah, worth it. Sebandiiing banget sama pegelnya antrian. Kita naik mobil berisi 12 orang, sebelumnya pakai kacamata item dulu doonk biar gaya :D hihihi… and then, petualangan seru pun dimulai. Mobil mulai melaju, menabrak, masuk kedalam tanah, menghindari tembakan, aaaah, gak bisa diungkapkan dengan kata kata, it’s so AMAZING !
Abis tu, aku muterin semua tempat disana, luasnyooo… sampe gempor ni kaki.
Overall, KUEREEEEN BANGETT ini Universal Studio Singapore ! outdoor, tapi berasa indoor karena syejuk syegaaar… ^^ Terbagi ke beberapa blok, misal Jurassic park, transformers, mummi,  shrek, pussy cat. Rata rata sesuai judul film yang sudah ditayangkan US nya ya…
Dan disetiap blok, komplit tersedia wahana permainan, toko merchandise dan mini cafĂ©. Jadii gak susah deeh kalo tibatiba haus atau laper. Makanan dan minuman bertebaran dimanamana. Menurutku, konsepnya asiiik banget ! permainannya seputar tembak tembakan, wahana 4D, 6D, keretaan aja sih, tapi cara mereka mengemas permainan itu, KEREN ! dan hampir smua spot asik dipakai fotofoto narsis. Hihihi…
Cukup lama kami disana, sekitar 4-5jam. Saat kami mendekati waktu untuk berkumpul kembali, hujan turun dengan derasnya… Alhasil molor sejam deeh karna banyak temen yang masih terjebak hujan didalam wahana permainan.
Oh iya, disana kami makan siang, nasi lemak seharga 5$. Menyerupai nasi uduk kalo di Indonesia yaa…

Perjalanan berlanjut ke johor Bahru Malaysia, menyebrangi lautan. Di Singapore, lautnya adem ayem tentrem. Gak ada ombaknya sama skalii. Sempet heran juga sih, ini laut apa waduk ya? Xixixi…
Proses imigrasinya sedikit menarik perhatianku. Banyak orang berlarian saat turun dari bus. Awalnya kupikir mereka kebelet pipis. Rupanyaa mereka lari menuju petugas imigrasi. Ngapaiiin coba pake lari larian? Ternyata, menurut Mr. Safari, mereka harus mengejar waktu agar kebagian bus. Mereka adalah warga Malaysia yang bekerja di Singapore atau sebaliknya. Setiap hari, berangkat dan pulang, mereka harus ‘absen’ di Imigrasi. Biar cepet, ya kudu lariii. Soalnya lelet dikiit, uda puanjaang bener antriannya. Ngalahin ular sanca deh kayaknya :D :D
Mr. Safari hanya menemani kami sampai imigrasi Malaysia, kami pun berganti bus dan berganti local guide. Kali ini perempuan, bernama Nur. Biasa kami panggil Kak Rose.
Perjalanan Singapore johor bahru memakan waktu 3 jam lebih, dan kami makan malam di marina seafood. Dengan menu seafood nan yummie, bonus view restoran yang menghadap danau, eh, laut perbatasan My-Sg. Singapore dimalam hari terlihat jelas.
Day 2. Crown, masjid AbuBakar, legoland,  Johor Premium Outlet, and then goes to KL
Hari inii kami memulai petualangan kenarsisan. Banyak spot okee buat berpose, dikit dikit photo stop gitu deeeh :D :D
Berawal dari crown atau mahkota sebagai symbol kepemimpinan Kerajaan Malaysia. Mahkota raksasa, syuppeeeer besyaar ! diatasnya ditaburi emas dan butiran batu mulia lainnya. Macem ujungnya monas gitu dehh yang pake emas aseli.
Waktu kami berpose hanyaa 15 menit, namun sukses membuat kami semua basah kuyup berkeringat. Matahari paginya galaak oi!
Next, lanjutlah kami ke Legoland. Wahana bermain, tapi gak seluas USS. Photo stop jugaa disana. Kalo masuk, butuh waktu minimal 4 jam euuy. Sementara masih banyak tempat yang harus kami kunjungi *tsaah. Gapapa deeeh nebeng foto doank buat pencitraan. Wkwkwkk.
Fyi, legoland baru ada 2 taunan di johor bahru dan lagi dibangun di 2 propinsi lainnya di Malaysia. Sebuah percepatan yang kuereeen yaa? Saat kami datang, baru dibuka. Belum terlalu ramai. 30 menit kemudian, whoaaa… banyak rombongan dataang. Rata rata, Chinese, berkeluarga. Parkiran mobilnya pun langsung ramai. Di area legoland, ada juga hotel legoland, ofcourse dengan interior ber lego yaa… ^^
Next, kami berkunjung ke hellokitty world. Awalnya kupikir tu apaan gitu yaa, ternyata dia adalah sebuah toko, yang berisi aksesoris dan all about hello kitty, sanrio dan sebangsanya. Eaa… yang begituan mah dimari juga banyak yaa… :D tapi itu smua ORIGINAL dari sanrio japan. TOko tersebut, terletak di sebuah gedung menyerupai apartemen, bernama red cube. Overall, gedungnya syepii. Cuman si Hellokitty itu ajaa yg rame, sama toysRus dan beberapa toko didekatnya. Gak nemu yang seru di HK, masuklah kami ke toysRus. Whoaaa… buanyaaks lego nyaa…. Asik asiiik…
2 box lenticular puzzle dan 1 box pixel masuk ke keranjang belanja. Sempat terbersit keinginan untuk memborong beberapa box lagi, tapi entaran aja deh, kali aja besok ada lagi yang lebih murah meriah. Ehh ternyata gak ada. Huhuhu menyesaaaal ! kita balik Malaysia lagi aja yuuk? :D
After that, kami berkesempatan solat dhuha di masjid AbuBakar. MasyaAlloh, masjidnya adeeem dan luaaas. Alhamdulillaah bisa bersujud padaMu disana…
And then, gowes to Johor Premium Outlet, alias JPO. Sesuai namanya, yang dijual yaa barang barang dengan kualitas premium. Branded, berkelas. Sempet hampir pingsan ngeliat harga tas secuil yang kalo dirupiahkan sekitar 10 jutaan. Namun kemudian disadarkan oleh seorang teman. “ mo pingsan? Iya, mungkin itu juga yang dirasain calon customer kita saat tau buku yang kita jual harganya 2juta, 4juta dst. Karena itu bukan prioritasmu, maka itu terasa mahal.”
Yes. Mahal karena bukan prioritas. Tapi jika suatu barang sudah menjadi sebuah prioritas, apalagi prioritas utama, harga bukanlah sebuah masalah. Berapapun, pasti dibeli. Right?
Di JPO windows shopping ajalaah.. sempet tergoda samaa koper samsonite seharga 500ribuan. Tapii setelah dipikir pikir, disini juga banyak yaa samsonite ituu. Dan belom jadi prioritas utamaku, hihihi…
Akhirnya ngebungkus sepasang sandal jepit kece, kalem tapi oke seharga kurleb 80ribuan. Udah, itu aja laah… sayang sayang uangnyaa, bukan prioritaas :D :D
Ada kejadian menarik di JPO. Saat waktu keliling sudah habis, kami kembali ke bus. Oops. Ternyata masih kurang 2. Pak Barhen dan kang Iwan yuswandi. Beliau dari Holding Mizan. 15 menit kemudian pak Barhen muncul, namun, kemanakah kang Iwan? Keributan kecil sampe mendekati kerusuhan pun terjadi diatas bus. Ibu ibu kece sebel karna gak dibolehin turun lagi sementara kang Iwan gak balik balik. Hahahha kalo dibolehin mah sampe ntar malem juga bakal di JPO terus buuk…  :D hampir sejam, kang IWan muncul dengan polosnya, tanpa rasa bersalah sambil menenteng sepatu nike keluaran terbaru untuk istri tercintanya. Aaah. So sweet sebenernya, tapi jadi so enek karna nunggu luammmaa… wkkwkwk.
Yuk, mari kita kemon lagii…
Day 3.
Mengawali pagii di Kuala Lumpur dengan berpose di  Twin tower. Alhamdulillah ya Alloh, impian 4 taun lalu telah terwujud … selengkapnya ada disini yaa...
Setelah potrek cantek, kami meluncur ke chocolate kingdom, tempat penjualan coklat premium. Macem maceem deh, ada coklat cabe, wijen, duren, coklat kopi dsb. Kalo menurutku sih toko cokelat biasa yaa.. beda bangeeet sm taun lalu di Thailand ke gems gallery dan theprast bee, kuereeen banget deeeh mereka jualannya… nah di Chocolate kingdom iniii, enaknya adalah banyaak geratisan ! segala macem cokelat ada icipannya… wkwkkwk ambil icipannya aja deeh :D
After that, we goes to art gallery. Semacem museum gituu, tapii kereeen. Ada video perjalanan Malaysia sejak merdeka hingga saat ini. Percepatan pembangunannya manteeeps. Hampir tiap taun ada pembenahan dan penambahan fasilitas umum. Ini yang belom bisa diwujudkan di Indonesia kali yaa.. karna Indonesia sibuk sama tawuran, demo, bully membully dan banyak lagi. Hiks. Miris…
Lapeer?  maksi di Chinese resto milik tabungan haji Malaysia. Haa? Gimana ceritanyaa? Iya, jadi kalo di Malaysia tu mereka punya tabungan haji dan uangnya di kelola dalam sebuah gedung, include restoran tsb. Kalo diIndonesia kan kita daftar haji, bayar 25juta, waiting list nya 15 taun. Nah, selama 15 taun itu uangnya ngendap aja di Depag. Rawan bangett di korupsi kaan? L itulah okenya bodrex, eh, Malaysia. Waiting list jamaah haji mereka tidak terlalu banyak, uang yang masuk dikelola dengan baik.
Abis maksi, kami gowes to KLBF alias kuala lumpur book fair. Areanya guedeee, 3 lantai meen ! isinya pameran buku smua. Mabok, mabok daaah. Dan yang asik niih, para pelajar di Malaysia dikasi uang saku buat beli BUku di KLBF oleh pemerintah Malaysia. SD, SMP, SMA, dapet semua. Misal nih, dapet 100Rm. Mereka kudu beli buku disana, nah nanti pihak penerbit yang mengklaim ke bank pemerintah, kmudian di cairkan. Jadii gak disalahgunakan sama mereka dan efektif untuk menumbuhkan minat baca para pelajar. Cuman yaa judul judul novel yang ada di sana, berasa novel picisan di Indonesia. Belom nemu buku buku motivasi yang keren nan berbobot sih.. L
So far, dua jempol untuk pemerintah Malaysia dalam mengupayakan gemar membaca sejak dini. KUDU DICONTOH sama pemerintah Indonesia niiih…
Oh iyaa, tadi abis dari KL art gallery, kita cuss haniffa dolo. Macem area perbelanjaan ala malioboro dan pasar bringharjo gitu deeeh.. disana nemu cokelat KW dgn harga miring, tapi belinya sebungkus doank. Wkkwkw… mayan lama dan bikin gempor juga sih jalan disana..
Nah, yang dinanti niih, kami gowes to Ikea, ikea, ikeaaa….



bersambung yaa sodara sodaraaa